Awas Hati-Hati Dalam Memilih Pompa Filter !

Pompa Filter

Pompa Filter Celup (Submersible pump)

Diagram Submersible Pump

Pompa Celup atau dikenal Submersible Pump seringkali digunakan sebagai pompa di dalam bak filter.  Seperti namanya, pompa ini selalu berada di dalam air dan karena pompa ini adalah peralatan listrik, tentunya kita harus berhati-hati menggunakannya.

Untuk itu, demi menjaga keselamatan anda dan keluarga, termasuk koi anda, maka jangan asal-asalan menggunakan pompa celup. Pilihlah pompa ce-lup yang berkualitas, meski harganya agak lebih tinggi.

Pompa filter yang berkualitas, aman dan awet dipakai meski dijalankan non stop 24 jam. Pengalaman saya, pompa celup yang baik, bisa bertahan selama 2 tahun atau lebih (nonstop). 

Resiko yang bisa terjadi akibat kualitas pompa yang buruk adalah, terjadinya kebocoran aliran listrik, yang mana karena kolam berisi air, maka aliran listrik akan menjalar melalui air dan membahayakan Koi anda.

Berikut ini adalah hal–hal penting yang harus anda lakukan terhadap Pompa Filter :

1. Gunakan pompa sesuai dengan kapasitas yang diperlukan namun irit dalam penggunaan daya listriknya. Jika pompa membutuhkan daya listrik besar, maka anda akan terbebani biaya rekening listrik bulanan.
2. Tempatkan pompa celup di ruang filter yang tidak terdapat kotoran padat atau tanaman air. Biasanya pompa di pasang di ruang filter bagian akhir yang berfungsi untuk menarik air dari bak filter kembali menuju ke kolam.
3. Setiap 3 bulan sekali, usahakan mengangkat dan melihat kondisi pompa filter. Periksa apakah tidak ada kotoran /lumut dan  benda-benda lain  yang menutupi lobang hisap pompa. Pastikan seluruh lobang hisap benar2 bersih dan terbebas dari benda apapun yang dapat menyumbat aliran air dalam pompa. Pompa yang tersumbat mengakibatkan over heating dan bisa terbakar
4. Jangan mudah tergiur dengan pompa yang harganya murah. Belilah pompa dengan harga yang wajar sesuai dengan kapasitas dan kualitasnya. Ingat, “barang yang bagus mutunya tidaklah murah”. Namun demikian jika anda membeli pompa murah untuk mengirit biaya, pakailah pompa tersebut dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama atau maksimal 1 tahun harus segera diganti.
5. Jangan pernah membeli pompa bekas.
6. Jangan pernah mereparasi (memperbaiki) pompa yang sudah rusak untuk kemudian dipakai kembali. Hati-hati terhadap kebocoran aliran listrik.
7. Lebih baik anda menggunakan pompa import dengan merk terkenal (papan atas)  yang mana kualitasnya lebih terjamin  meskipun dengan harga yang relatif lebih mahal. Pompa yang bagus kualitasnnya dapat dipakai lebih tahan lama (awet) dan yang terpenting adalah sisi keamanannya dari kebocoran aliran listrik.
8. Karena pompa filter beroperasi selama 24 jam non stop, maka dari itu, jangan pernah menggunakan pompa lebih dari 2 tahun, apapun merk pompa yang anda gunakan, meskipun tampaknya tidak ada masalah. Sebab sebagaimana pengalaman penulis, pompa yang dipakai lebih dari 2 tahun, sangat riskan terjadi kerusakan (terbakar) dan bocor aliran listrik. Hati-hati, Ini sangat membahayakan keselamatan koi dan anda beserta seluruh keluarga di rumah.

Jika anda sudah pakai selama 2 tahun, segera ganti pompa dengan yang baru.

Badan Koi Bengkok

Badan Koi bengkok akibat tersengat aliran listrik dari pompa yang bocor

Jangan mengangggap sepele dengan penggunaan pompa celup, sebab anda bisa bayangkan, bila air kolam anda dialiri listrik 220 V. Sangat berbahaya bukan?. Apalagi bila anda masih punya momongan.

Pompa yang aliran listriknya bocor, dapat menyebabkan tubuh Koi bengkok, sebab pembuluh darah dan syaraf Koi akan rusak akibat tersengat aliran listrik. Koi yang badannya bengkok (menyesupai letter S) tidak bisa lagi berenang dengan normal (sulit berenang) dan pertumbuhannya akan terganggu.

Koi yang sudah bengkok badannya karena tersengat aliran listrik, maka akan sangat sulit disembuhkan atau setidaknya butuh waktu yang sangat panjang..

Demikian semoga bermanfaat