Siklus Biologi Alami di Habitat Asli Koi

habitat asli
Danau sebagai habitat asli Koi

Habitat atau tempat hidup asli dari koi adalah di sebuah danau yang luas, dimana sekumpulan koi dapat hidup dengan baik dan berkembang biak.

Mungkin ada yang bertanya, bagaimana koi bisa hidup dan beranak-pinak di sebuah danau, padahal disana tidak pernah dibangun sistem filter sebagaimana halnya di kolam anda?

Jawabannya adalah justru sebaliknya, bahwa sistem filtrasi pada kolam koi anda pada dasarnya mengikuti pola filter biologi secara alami di habitat asli koi tersebut.

Penjelasannya begini, pada sebuah danau, selain koi juga ada makhluk hidup lainnya, baik yang mudah dilihat yaitu beraneka jenis tanaman air seperti misalnya;. teratai, enceng gondok, lumut dlsb, juga ada mikroorganisme lainnya yang tidak kasat mata. Mereka semuanya berperan secara fungsional untuk menetralisir air danau, sehingga koi bisa hidup nyaman disana.

Koi dan ikan lainnya yang ada di danau, mengeluarkan kotoran dari sisa metabolisma yang terjadi didalam tubuhnya. Demikian pula dengan tanaman air yang mati atau membusuk, semuanya itu kemudian akan diurai oleh bakteri menjadi Ammonia.

Ammonia adalah zat berbahaya bagi koi. Namun demikian, ammonia yang ada di dalam air danau segera di urai oleh bakteri nitrifikasi yaitu menjadi Nitrit dan kemudian menjadi Nitrat. Penjelasan yang lebih detail mengenai hal ini bisa dibaca disini

Nitrat tidak lagi berbahaya bagi koi dan Nitrat inilah yang kembali diserap oleh tanaman air, agar terus bisa hidup di danau. Sebagian tanaman air seperti lumut dan beberapa jenis ganggang menjadi pakan alami untuk Koi.

Jadi, secara alami, semua organisme yang ada di dalam dan sekitar danau, saling bekerjasama membentuk sebuah siklus yang terus menerus berulang. Inlah yang dikenal dengan siklus biologi alami yang kemudian kita adobsi untuk membangun filter buatan di kolam koi anda.

koi_farm
Koi Farm yang terdiri dari banyak Mud pond yang dibangun oleh koi breeder di Jepang.

Mud Pond

Bagi para pembudidaya (breeder) seringkali memanfaatkan kolam berlumpur atau yang dikenal dengan mud pond sebagai tempat pendederan dan pembesaran koi. Mud Pond adalah juga kolam buatan namun dibangun dengan memanfaatkan proses filtrasi alami. Koi yang hidup di dalam kolam berlumpur seperti hidup di habitat aslinya. Namun karena ketersediaan pakan alami yang terbatas, koi yang dipelihara oleh para breeder perlu tambahan pakan buatan, agar koi dapat tumbuh dengan normal. Meski tanpa dibangun sistem filtrasi, kualitas air di dalam kolam berlumpur tetap terjaga secara alami.

Oleh sebab itu, bila anda ingin sukses dalam membangun kolam koi di rumah anda, tentu sebelumnya anda harus memahami dengan baik siklus biologi ini. Meski luas kolam anda tidak sebanding dengan mud pond atau danau sebagai habitat asli koi, tapi andapun tetap dapat menghasilkan kualitas air yang setara.

Bila anda telah memahami dengan baik bagaimana mekanisme sistem filtrasi alami bekerja, maka tentu anda akan dapat menghitung, mengukur dan menyediakan semua perlengkapan dan media yang diperlukan, agar proses filtrasi di kolam anda berfungsi dengan baik seperti yang terjadi pada siklus biologi alami.

Idealnya, anda tak perlu lagi mengganti air kolam, bila seluruh sistem filter biologi di kolam anda berfungsi dengan baik, sehingga dengan demikian air kolam akan senantiasa terjaga mutunya dan koi-koi anda dapat tumbuh besar dan sehat.

Demikian semoga bermanfaat

Salam #GilaKoi

 

Comments

Popular posts from this blog

Cara Mengatasi Kolam Bocor Dengan Mudah Step by Step

Cara Menghitung Kapasitas Pompa Filter Kolam Koi

Inilah Tips Memilih Warna Kolam Ikan Koi