Aerator Kolam Koi Untuk Meningkatkan Dissolved Oxygen (DO)
Aerator Kolam Koi
Aerasi adalah suatu proses penambahan udara/oksigen dalam air dengan membawa air dan udara ke dalam kontak yang dekat, dengan cara menyemprotkan air ke udara (air ke dalam udara) atau dengan memberikan gelembung-gelembung halus udara dan membiarkannya naik melalui air (udara ke dalam air). Sumber lain menjelaskan bahwa pemasangan aerator kolam koi adalah suatu proses atau usaha dalam menambahkan konsentrasi oksigen (Dissolved Oxygen) yang terkandung dalam air kolam, agar proses oksidasi biologi oleh mikroba akan dapat berjalan dengan baik.
Dalam melakukan proses Aerasi ini perlu menggunakan alat yang dinamakan aerator. Prinsip kerja alat ini adalah untuk menambahkan oksigen terlarut di dalam air tersebut. Kemudian yang menjadi tugas utama dari aerator ini adalah memperbesar permukaan kontak antara air dan udara (Wikipedia).
Mengapa proses aerasi itu sangat penting diperlukan di dalam kolam anda? Sebab kolam koi adalah sebuah tempat yang dibangun untuk memelihara koi, tentu sebisa mungkin menyerupai kondisi pada habitat aslinya. Habitat asli koi adalah sebuah danau yang luas. Meski tanpa adanya aerator, namun alam telah menyediakan semua kebutuhan dan memberi keseimbangan yang sempurna bagi kehidupan koi.
Karena permukaan danau yang luas, maka tingkat konsentrasi oksigen yang larut dalam air sangat tinggi. Tidak seperti demikian halnya dengan kondisi di kolam anda, yang mana permukaan air yang ada di kolam tentu tidak seluas danau. Oleh sebab itu, perlu ditambahkan aerator yang berfungsi untuk meningkatkan kadar oksigen yang terlarut di dalam air kolam anda.
Cara menggunakan Aerator kolam koi
Semua pehobi koi tentu tak asing dengan proses aerasi atau yang biasa ditandai dengan adanya gelembung udara yang dihasilkan oleh sebuah pompa udara (blower/air pump/compressor). Namun tak semuanya mengetahui cara penggunaan aeroator dengan benar. Seringkali para pemelihara koi asal saja membeli aerator dan memasangnya disembarang tempat. Padahal sesungguhnya, akan lebih baik bila dipasang pada titik-titik tertentu sehingga hasilnya lebih optimal.
Menempatkan Aerator kolam koi dengam benar
Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memasang aerator adalah sbb :
1.Memilih kapasitas mesin aerator kolam koi
Sebelum membeli pompa udara (blower) sebagai aerator, perhitungkan terlebih dahulu seberapa besar kebutuhan anda sesuai dengan kondisi kolam. Untuk berbagai keperluan, anda dapat menyambung dan atau mencabang selang secukupnya agar dapat mencapai titik-titik yang anda inginkan. Dapatkan pompa udara dengan kapasitas yang cukup, tidak menguarkan bunyi yang menganggu dan tentu saja yang awet digunakan. Biasanya pompa udara bermerk (import) lebih bagus kualitasnya namun tentu harganya juga jauh lebih tinggi.
2. Dimensi kolam
Dimensi kolam sangat penting untuk dipertimbangkan. Bila anda memiliki kolam yang tidak cukup luas namun dalam, misalnya saja, panjang 3 meter, lebar 2 meter dengan kedalaman 1,5 meter atau lebih, maka bentuk kolam seperti ini mutlak diperlukan tambahan aerator. Lain halnya bila kedalaman kolam anda kurang dari 40 cm. Mengapa demikian?
Sebab dengan semakin dalam kolam anda, maka kandungan oksigen yang larut dalam air tentu diperlukan lebih banyak lagi bukan? Kadar oksigen yang larut dalam air paling besar adalah yang berada di dekat permukaan air. Semakin ke dalam, maka kadar oksigen juga akan makin berkurang.
Oleh sebab itu, bila kolam anda termasuk kolam yang dalam dan anda tidak menyediakan aerator secukupnya, maka yang terjadi adalah koi-koi anda hanya berenang di permukaan air saja dan hanya sesekali saja berenang dibawah karena kandungan oksigen di bawah yang rendah, sehingga membuat koi tidak nyaman.
Pada kondisi seperti ini, maka pemasangan aerator yang benar adalah ditempatkan di dasar kolam dan sebisa mungkin berada ditengah-tengah. Dengan demikian hasil aerasi yang diperoleh menjadi optimal.
Pemasangan titik aerator didasar kolam, juga akan menumbulkan gerakan air memutar, sehingga air yang didasar akan terangkat keatas dan sebaliknya. Dengan adanya pergerakan air ini membuat kondisi kadar oksigen semakin merata di segala penjuru. Selain itu juga menghindari bagian tertentu di dasar kolam dimana air diam tak bergerak/death zone. Di bagian inilah seringkali kotoran terkumpul dan tak dapat tersedot ke ruang filter.
2. Di dalam ruang filter
Tak sedikit para pemelihara koi yang mungkin lupa atau tidak menyadari bahwa di dalam ruang filter yang tertutup rapat, maka membuat sirkulasi udara sangat terbatas. Hal ini menyebabkan rendahnya kadar oksigen saat berada di dalam ruang filter. Apalagi bila anda menggunakan sistem filter biologi, maka kecukupan kadar oksigen yang larut dalam air sangat diperlukan selama porses nitrifikasi oleh bakteri. Oleh sebab itu, didalam ruang filter (khususnya untuk ruang filter yang tertutup rapat), sebaiknya ditambahkan juga aerasi secukupnya. Dengan demikian maka proses biologi didalam ruang filter akan dapat berlangsung dengan baik.
Sedikit saran terkait dengan ruang filter, sebaiknya jangan menutup terlalu rapat ruang filter pada kolam anda. Pakailah penutup yang ringan saja seperti dari bilah-bilah papan kayu yang dijajar dengan diberi jarak secukupnya. Tujuannya adalah adalah agar sirkulasi udara tidak terhambat, sebab oksigen sangat diperlukan di dalam proses filter biologi.
Jenis aerasi lainnya
Selain menggunakan pompa udara (blower) maka proses aerasi juga bisa dihasilkan dengan memanfaatkan aliran air yang keluar dari ruang filter. Biasanya Pompa Filter ditempatkan pada ruang terakhir, untuk menarik air dan mengalirkannya kembali kedalam kolam. Ketika air yang telah melalui sistem filtrasi kembali ke kolam, sebaiknya dimanfaatkan juga untuk menambah aerasi untuk kolam anda, sebagaimana tampak pada gambar berikut ini.
Semakin tinggi kandungan oksigen di dalam air kolam anda, tentu membuat koi anda semakin nyaman namun demikian jangan lupa, gelembung udara yang terlalu banyak juga akan menimbulkan efek pemandangan yang kurang bagus di kolam anda, selain itu juga membuat kolam anda berbusa. Oleh sebab itu, selain untuk meningkatkan kadar oksigen dalam air kolam, maka penempatan aerator jangan sampai menganggu pandangan anda dalam mengamati keindahan koi di kolam anda.
Demikianlah semga bermanfaat
Salam #GilaKoi
Comments
Post a Comment